• UGM
  • Layanan IT
  • Webmail
Universitas Gadjah Mada SUB DIREKTORAT KERJA SAMA DALAM NEGERI
DKAUI UNIVERSITAS GADJAH MADA
  • DKAUI
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Layanan Kerja Sama
    • LAYANAN PEMROSESAN MoU
    • LAYANAN PEMROSESAN PKS
  • Kontak Kami
  • Beranda
  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

UGM-Kemenperin-Kimia Farma Kerja Sama Pengembangan Bahan Baku Parasetamol

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • 23 July 2018, 04.55
  • Oleh: erryistianto
  • 0

Universitas Gadjah Mada bersama  Direktorat Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Kementerian Perindustrian RI, serta PT Kimia Farma Tbk sepakat menandatangani Nota Kesepahaman  Bersama (MoU) dalam pengembangan bahan baku obat parasetamol, Jumat, 20 Juli di Ruang Sidang Pimpinan UGM. Kerja sama tersebut dilakukan sebagai upaya dalam mewujudkan kemandirian bahan baku obat dalam negeri. Adapun kerja sama yang dilakukan nantinya meliputi kegiatan penelitian, pembuatan, serta produksi skala pilot bahan baku obat parasetamol.

Direktur Jenderal Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka Kementerian Perindustrian Republik Indonesia diwakili Direktur Industri Kimia Hulu, Ir. Muhammad Khayam, M.T, mengatakan kerja sama ini merupakan milestone setelah tiga tahun silam pemerintah mencanangkan kebangkitan industri kimia, salah satunya bahan baku farmasi. Kinerja sektor industri farmasi ini didukung oleh Inpres Nomor 6 Tahun 2016 tentangi Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan. “Kerja sama antar stakeholder perlu dilakukan mengingat ketergantungan Indonesia akan bahan baku obat yang cukup besar  hingga 95 persen. Harapannya nantinya ketergantungan ini bisa dikurangi,” paparnya.

Melalui kerja sama ini, Khayam berharap UGM dapat mengembangkan bahan baku obat, khususnya parasetamol, dalam skala laboratorium. Sementara itu, Kimia Farma dapat memproduksi dalam skala massal. “Harapannya UGM dan Kimia Farma bisa bersama-sama mewujudkan hasil karya industri farmasi dalam negeri berupa parasetamol,” ucapnya.

Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk, yang diwakili oleh Direktur Pengembangan Bisnis Kimia Farma, Pujiyanto, menyebutkan dengan munculnya instruksi pemerintah No. 6 tahun 2016 telah memicu munculnya industri farmasi yang dituntut untuk mewujudkan kemandirian bahan baku obat. Namun, untuk mencapai cita-cita tersebut, kata dia, perlu dukungan lintas sektor antara akademisi, industri, dan pemerintah. “Semoga hasil penelitian yang dilakukan UGM bisa diimplementasikan untuk kemaslahatan umat,” jelasnya.

Dalam hal lain, Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng, D.Eng., menyampaikan Indonesia masih menghadapi sejumlah kendala dalam mewujudkan kemandirian bahan baku obat. Salah satunya sisi regulasi sehingga masih terdapat banyak celah yang menghambat pencapaian upaya itu. “Di sisi regulasi masih banyak lubang sehingga akan terus mengusahakan dengan pemerintah agar bisa diproduksi dengan bahan baku sendiri sehingga bisa dengan mudah dihilirisasi sampai produk fungsional,” terangnya.

Besarnya ketergantungan impor akan bahan baku obat ini, disebutkan Rektor UGM, perlu menjadi perhatian seluruh pihak. Pasalnya, Indonesia memiliki bahan baku yang cukup melimpah, namun belum bisa diolah secara mandiri. “Semoga kedepan usaha yang telah dilakukan bisa tumbuh dan ditopang dengan regulasi yang baik sehingga bisa menjadi bangsa yang mandiri,” pungkasnya.

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Recent Posts

  • UGM dan Pemkab Konawe Selatan Perbaharui MoU, Fokus Pada Peningkatan SDM dan Implementasi SDGs
  • UGM dan PT Bukit Asam Tbk Memperpanjang Nota Kesepahaman untuk Mendorong Pembangunan Berkelanjutan, Hilirisasi Produk Batubara dan Mendukung SDG’s
  • HIBAH PT AKR CORPORINDO TBK UNTUK REVITALISASI MUSEUM BIOPALEOANTROPOLOGI DAN MUSEUM ANATOMI UNIVERSITAS GADJAH MADA
  • Seremoni Penyerahan Bus Listrik: UGM Menerima Hibah Kendaraan Ramah Lingkungan
  • UGM Jalin Kerja Sama Tridharama dengan Universitas Kristen Petra

Recent Comments

  • Suganda Nata Atmaja on Seremoni Penandatangan Nota Kesepahaman Bersama dan Perjanjian Kerja Sama UGM dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya, Universitas Halmahera, Universitas Tarumanegara, dan Universitas Khairun

Archives

  • September 2023
  • August 2023
  • March 2023
  • February 2023
  • June 2022
  • April 2022
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • November 2019
  • September 2019
  • August 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • March 2019
  • February 2019
  • January 2019
  • December 2018
  • November 2018
  • October 2018
  • September 2018
  • August 2018
  • July 2018
  • June 2018
  • May 2018
  • April 2018
  • March 2018
  • February 2018
  • January 2018
  • April 2017
  • March 2017
  • February 2017
  • December 2016
  • November 2016
  • October 2016
  • September 2016
  • August 2016
  • July 2016
  • June 2016
  • May 2016
  • April 2016
  • March 2016
  • February 2016
  • January 2016

Categories

  • Info Lowongan
  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Slider
  • Uncategorized

Meta

  • Log in
  • Entries RSS
  • Comments RSS
  • web instansi
Universitas Gadjah Mada

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju