Dalam kunjungannya ke Provinsi Papua Barat Universitas Gadjah Mada (UGM) menjalin kerja sama dengan tiga kabupaten setempat, yaitu Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Sorong, dan Kabupaten Raja Ampat. Acara dilaksanakan di Sunshine Beach Resto, Sorong, Papua Barat, Jum’at (2/2) malam. Kesepakatan kerja sama ini ditandai dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman bersama oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., dengan Bupati Sorong, Dr. Johny Kamuru, S.H., M.Si., pada kesempatan pertama, dilanjutkan dengan Bupati Tambrauw, Gabriel Asem, S.E., M.Si., dan diakhiri oleh Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, S.E., yang dalam hal ini diwakili oleh Plt. Sekda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim.
Penandatanganan Kesepakatan Bersama ini dilaksanakan di PT Industri Kereta Api (Persero) Madiun pada hari kamis 18/01/2018, bersamaan dengan acara Penandatangan Proyek “Light Rail Transit’ (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodetabek) bersama Menko Bidang Kemaritiman, Menteri BUMN, Menteri Perhubungan, Menteri Keuangan, dan Menteri Perindustrian.
Kerja sama ini bertujuan untuk melakukan pengkajian dan penerapan teknologi perkeretaapian di Indonesia dalam rangka menunjang pengembangan dan pembangunan industri perkeretaapian nasional.
Bupati Purbalingga, H. Tasdi, S.H., M.M. bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bertemu Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Pertemuan untuk membahas rencana kerja sama Pemkab Purbalingga dengan UGM terkait program pemberian beasiswa kedokteran oleh pemkab Purbalingga.
“Saya kira Purbalingga perlu didukung oleh UGM. Apalagi Pak Bupati memiliki program yang bagus terkait pemenuhan tenaga dokter di wilayahnya,” ujar Wakil Rektor UGM Bidang Kerjasama dan Alumni Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M usai menerima Bupati Purbalingga di ruang tamu Rektor UGM. Menurutnya untuk mewujudkan program ini pemkab Purbalingga dapat melakukan dengan menyiapkan dengan baik calon mahasiswa untuk dapat bersaing dalam seleksi/ujian masuk UGM reguler maupun melalui jalur kemitraan. Dimana khusus untuk program studi (prodi) kedokteran, calon mahasiswa harus memenuhi persyaratan yang ditentukan dan dapat bersaing dengan ribuan calon lainnya.
Jakarta (13/12/2017) bersamaan dengan HUT Komatsu yang ke-35 dilaksanakan penandatanganan perpanjangan Nota Kesepahaman dengan (MoU) dengan Komatsu. Hadir pada kesempatan tersebut delegasi dari UGM, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni UGM (Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M) dan petinggi Komatsu serta Menteri Perindustrian (Airlangga Hartarto). Dalam sambutannya Menteri Perindustrian menyampaikan bahwa Kementerian Perindustrian terus berupaya untuk mendukung peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kementerian Perindustrian telah menetapkan Kebijakan Industri Nasional (KIN) tahun 2015-2019 sebagai dasar acuan dan tindakan untuk melaksanakan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN).
Dalam rangka mendukung Program Kawasan Taman Kearifan (Wisdom Park) sebagai kawasan yang bersih, indah dan sehat dan sebagai wahana pendidikan pembangunan berkelanjutan di Universitas Gadjah Mada (UGM), PT Bank BPD DIY memberian bantuan hibah mobil Mitsubishi L300 senilai Rp 160 juta untuk mobil kebersihan. Penanadatangan serah terima hibah dilaksanakan di Gedung Pusat UGM, Kamis 28 Desember 2017. Dalam acara tersebut UGM diwakili oleh Prof. Dr. Ir. Bambang Agus Kironoto, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset, sedang dari PT Bank BPD DIY diwakili oleh Kwartono Agus Rachmadi Pemimpin Cabang PT Bank BPD DIY.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank) bersama dengan 11 (sebelas) Perguruan Tinggi Negeri melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama dalam rangka pembentukan “University Network for Indonesia Export Development” (Jaringan Perguruan Tinggi untuk Pengembangan Ekspor Indonesia) atau disingkat UNIED. Penandatanganan Nota Kesepahaman dilaksanakan di Aula Mezzanine, Gedung Djuanda I, Kementerian Keuangan, Kamis, 21 Desember 2017.
Nota kesepahaman ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi dan kerja sama para pihak untuk mendukung terciptanya kegiatan riset dan pengembangan terkait ekspor nasional sehingga ke depan UNIED akan menjadi center of excellence ekspor Indonesia.
Pada Jumat, 31 Maret 2017, telah ditandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara UGM dan Bank Mandiri tentang kerja sama layanan host to host. Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh Direktur Digital Banking and Technology (Rico Usthavia Frans) serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Sistem Informasi (Dr. Didi Achjari, S.E., Akt., M.Com.). Manfaat dari layanan ini adalah kemudahan transaksi perintah bayar ke rekening pihak ketiga/antar rekening UGM dengan beberapa fasilitas seperti: Pemindahbukuan (inhouse transfer); Transaksi Payroll; Kliring (SKN) dan RTGS; serta Telegraphic Transfer (remittance valas). Melalui PKS ini harapannya Mandiri dapat mengembangkan platform finansial bersama UGM dan lebih memberikan kemudahan layanan finansial untuk seluruh sivitas akademika UGM.
Recent Comments